Bupati dan Pejabat Pemkab Cirebon Akan Menjalani Vaksinasi Pertama

News

BUSERBHAYANGKARA.COM, Cirebon – Pemkab Cirebon saat ini sudah menyiapkan 3 Clod Chain (Rantai Dingin) yang berada di gudang farmasi setempat. Sementara 60 puskesmas juga, sudah mempersiapkan clod chain yang nantinya untuk menyimpan vaksid covod-19 dari gudang farmasi. Demikian dikatakan Kadinkes Kabupaten Cirebon, Enny Suhaeni, Senin (11/1/2021).

Menurut Enny, clod chain yang berada di gudang farmasi, cukup untuk menampung 8 ribu vaksin yang akan diterima Pemkab Cirebon. Masalahnya, jumlah 8 ribu vaksin dipastikan tidak akan datang seluruhnya dalam waktu bersamaan. Sedangkan kapasitas satu clod chain itu sendiri, bisa menampung 1.200 vaksin.

“Dinkes punya tiga clod chain. Tapi saya rasa cukup karena tidak mungkin vaksin datang langsung secara global. Kalau datang, ya langsung kita distribusikan ke masing-masing puskesmas. Kan puskesmas juga masing-masing punya clod chain. Kapasitasnya sama, satu clod chain bisa menampung seribu dua ratus vaksin,” ungkap Enny.

Sedangkan sistim pengiriman, Enny mengaku sudah bekerjasama dengan pihak keamanan, baik pihak Polresta maupun pihak Kodim. Vaksin dari gudang farmasi, akan dimasukan ke dalam cool box, dan dikirim ke setiap puskesmas. Dipakainya cool box, untuk memastikan suhu vaksin tetap terjaga, karena nanti kalau suhu tidak terjaga, vaksin akan rusak.

“Saat didistribusikan suhu vaksin harus benar benar terjaga. Suhunya antara dua sampai delapan derajat celcius. Tapi pada prinsifnya Kabupaten Cirebon sudah siap menerima dan menyalurkan vaksin covid. Mungkin Bulan Februarian vaksinnya akan kami terima,” jelas Enny.

Enny menambahkan, ada sepuluh pejabat
Pemkab Cirebon yang akan menjalani vaksinasi pertama. Salah satunya adalah Bupati Cirebon Imron dan Sekda Rahmat Sutrisno. Sedangkan selebihnya, untuk kepala dinas dan kepala rumah sakit. Terkait jumlah vaksin awal yang datang sekitar 8 ribuan, akan di prioritaskan untuk semua Nakes yang ada di Kabupaten Cirebon.

“Nakes itu akan kami prioritaskan sekali. Mereka merupakan garda depan menangani covid. Mereka semua harus sehat. Nanti sisanya akan kami sasar buat masyarakat,” tukas Enny. (man)